Friday, June 20, 2008

Siaran Pers Operet Bobo Konya Konya Lonya


Majalah Bobo dan Nestlé DANCOW
Mempersembahkan

Operet Bobo
Konya Konya Lonya

Sabtu dan Minggu, 28 – 29 Juni 2008

Plennary Hall
Jakarta Convention Center
JAKARTA

KONFERENSI PERS OPERET BOBO 2008
KONYA KONYA LONYA
Sabtu, 14 Juni 2005, Jam 12.30 – 15.00 WIB
SOHO MUSIC & CAFÉ
CITOS, JAKARTA SELATAN


SIARAN PERS
Untuk memberikan alternatif kegiatan yang positif kepada anak-anak dalam mengisi liburan, Majalah Bobo dan Nestlé DANCOW kembali mempersembahkan pertunjukan spektakuler Operet Bobo dengan judul Konya Konya Lonya.
Operet tersebut akan dipentaskan pada hari Sabtu dan Minggu, 28 dan 29 Juni 2008, di Plennary Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta.
Setiap hari akan ada 2 pertunjukan. Pertunjukan pertama, jam 14.00 wib, dan pertunjukan kedua, jam 17.00 wib.
Mengingat kesuksesan Operet Bobo di tahun-tahun sebelumnya, diharapkan operet Konya Konya Lonya kali ini juga dapat sukses dan mendapat sambutan hangat.

Hiburan Edukatif
Nestlé DANCOW sebagai sponsor utama, sangat mendukung pertunjukan anak-anak yang bersifat mendidik sekaligus menghibur, karena cara terbaik bagi anak-anak untuk belajar adalah melalui cara atau media yang menyenangkan. Mengisi liburan sekolah dengan hal-hal yang positif, salah satunya dengan menyaksikan pertunjukan Operet Bobo, merupakan suatu kegiatan yang sangat didukung oleh Nestle DANCOW, karena dengan menyaksikan Operet BOBO anak diajak untuk mengasah imajinasi mereka, mengembangkan daya kreativitas mereka sejak dini, ditambah lagi mereka bisa memetik nilai-nilai moral positif dari alur cerita yang ditawarkan.
Anak merupakan tumpuan masa depan keluarga dan bangsa, karena itu Nestle DANCOW akan selalu mendampingi dan menjadi mitra setia orangtua untuk memberikan yang terbaik dalam tumbuh kembang anak dengan memaksimalkan potensi yang ada dalam diri setiap anak. Nestlé DANCOW peduli kepada pertumbuhan dan perkembangan fisik dan psikologis anak, karena kondisi fisik dan psikologis yang baik akan mendukung anak dalam menyongsong hari depan dan cita-citanya.
Nestlé DANCOW adalah salah satu produk Nestlé Indonesia, anak perusahaan Nestlé S.A., produsen makanan dan minuman terkemuka di dunia yang berpusat di Vevey, Swiss.
Moto Nestlé: “Good Food, Good Life”, menggambarkan komitmen Nestlé untuk memanfaatkan kemajuan iptek dan ketenaran merek-merek produknya dalam memenuhi kebutuhan dasar manusia: makanan bermutu yang aman, berkualitas, bergizi dan menyenangkan untuk dikonsumsi, demi mewujudkan kehidupan yang lebih baik dan berkualitas.

Ringkasan Cerita
Konya Konya Lonya adalah anak yang sederhana. Ia ingin sekali bermain di rumah pohon dengan anak-anak di desa itu. Namun, anak-anak itu sangat sombong. Mereka malah menghina Konya Konya Lonya. Hanya ada satu anak desa yang baik padanya, yaitu Niko Niko.
Suatu hari, penyihir Otero Tero datang mengacaukan permainan mereka. Di luar dugaan, penyihir jahat ini sangat ramah pada Konya Konya Lonya. Ia bahkan ingin menjadikan Konya Konya Lonya sebagai muridnya.
Ia ingin mengajari Konya Konya Lonya menjadi penyihir hebat. Untuk itu, Otero Tero mengajukan satu syarat. Konya Konya Lonya tidak boleh lagi menggunakan hatinya. Konya Konya Lonya bersedia. Sebab, ia ingin membalas dendam kepada teman-temannya yang sombong tadi.
Dengan kekuatan ajibnya, Otero Tero mengambil hati Konya Konya Lonya. Ia lalu menyimpannya di Gua Batu. Gua itu dikunci dengan tiga potong kunci berbentuk air, hati, dan daun. Ketiga kunci itu disimpan di tiga tempat yang berbeda.
Dua puluh tahun telah berlalu. Konya Konya Lonya telah menjadi penyihir jahat. Ia kembali ke desa Bukit Baobab dan menyihir bukit itu menjadi kering kerontang.
Sianya Wanya Senya, seorang anak perempuan yang mencintai lingkungan, bertekad mencari tiga potong kunci Gua Batu itu. Ia ingin mengembalikan hati Konya Konya Lonya. Kalau sudah punya hati, siapa tahu Konya Konya Lonya mau menyihir kembali Bukit Baobab menjadi hijau lagi.
Bobo dan Niko Niko, menolong Sianya Wanya Senya dalam petualangan mencari tiga potong kunci gua. Mereka bertemu dengan Profesor Kuru Kuru Pa, yang memegang potongan kunci pertama. Mereka juga bertemu Oki dan Nirmala dan bersama-sama berusaha merebut potongan kunci kedua dari tangan Pipiyot.
Di akhir cerita, Bobo bertempur dengan Konya Konya Lonya untuk mendapatkan potongan kunci ketiga.

Keluarga Bobo
Dalam setiap pementasan, Operet Bobo selalu mendapat sambutan hangat. Para orang tua merasa lega karena menemukan hiburan panggung yang edukatif buat putra-putri mereka. Para penonton cilik pun menyambutnya dengan gembira dan antusias.
”Operet Bobo sarat dengan pesan moral. Sampai ke dialognya-pun benar-benar disesuaikan dengan dunia anak. Ini sejalan dengan tujuan Nestle DANCOW menghadirkan hiburan yang cocok dengan kebutuhan anak-anak”, kata Pritha, Brand Manager Nestle DANCOW, tentang alasan menyeponsori Operet Bobo 4 tahun terakhir.
Menurut Koes Sabandiyah, Pemimpin Redaksi Bobo, pertunjukan Operet Bobo memang dibuat untuk memenuhi permintaan penggemar terhadap tokoh-tokoh cerita Keluarga Bobo dan cerita Negeri Dongeng yang sudah sangat dikenal anak-anak lewat Majalah Bobo.
Tokoh-tokoh Keluarga Bobo yang akan tampil diwakili oleh Bobo, Coreng, Upik, dan Paman Gembul. Sedangkan dari Negeri Dongeng diwakili Oki dan Nirmala.
Tokoh-tokoh yang sudah 35 tahun menemani imajinasi anak-anak Indonesia tersebut, kali ini dihadirkan dalam bentuk nyata lewat pertunjukan operet yang dikemas sangat megah.
”Kami berharap dengan menyaksikan pertunjukan ini, anak-anak tidak hanya senang dan terhibur. Kami juga berharap, anak-anak dapat menangkap pesan-pesan di balik cerita itu,” Koes Sabandiyah menambahkan.

Cerita Baru
Dalam setiap pementasan, Operet Bobo selalu mengangkat kisah baru. Dalam pementasan pertama kalinya, tahun 1988, Operet Bobo, mengangkat cerita Penyerbuan ke Planet Elekton. Tahun 2002, dengan cerita Misteri Naga Ungu. Tahun 2003, cerita Rahasia Pika-Pika Kuro. Tahun 2005, cerita Penculikan Pangeran Pollux. Tahun 2007, cerita Bobumba. Sedangkan kali ini mengangkat cerita Konya Konya Lonya.
Seperti telah disebutkan, Konya Konya Lonya adalah seorang anak perempuan miskin yang tumbuh menjadi penyihir jahat karena hatinya diambil oleh penyihir jahat Otero Tero.
Menurut Vanda Parengkuan, penulis cerita operet ini, tampilnya Konya Konya Lonya berubah menjadi tokoh jahat adalah untuk membangun plot supaya ceritanyaenarik. Namun, dibalik cerita itu, ada pesan moral yang ingin disampaikan. Vanda ingin mengajak anak-anak mengasah ”hati nurani” dan perasaannya untuk peka terhadap lingkungan di sekitarnya.
”Kalau kita punya hati nurani, kita pasti akan berbuat baik. Bukan jahat dan merugikan orang lain dan lingkungan di sekitar kita!” Vanda menjelaskan.
Mengajak anak untuk menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan terhadap alam Indonesia merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan yang dipersembahkan Nestle DANCOW untuk anak Indonesia. Anak harus diajarkan untuk bangga sebagai anak Indonesia, salah satunya karena Indonesia memiliki kekayaan alam dan keindahan yang tiada tara yang patut dilestarikan, kata Pritha lagi, Brand Manager Nestle DANCOW.
Lewat operet ini, anak-anak juga mendapat contoh tentang betapa pentingnya menjadi seorang teman yang baik. Kadang, perlakuan kita pada teman kita, bisa mempengaruhi kehidupan teman kita itu. Konya Konya Lonya tumbuh menjadi penyihir yang penuh dendam, karena di masa kecilnya, ia selalu ditolak dan dihina teman-temannya. Sementara Sianya Wanya Senya tumbuh menjadi anak yang ceria dan bahagia, sebab ia memiliki teman-teman yang baik.

Dipentaskan Saat Liburan
Operet Bobo selalu dipentaskan pada saat liburan sekolah. Pementasan kali ini dilakukan bersamaan dengan acara Bobo Fair Ke-6, yang akan diadakan tanggal 25 sampai 29 Juni 2008 di Jakarta Convention Center, Jakarta.
Adrian S. Herlambang, sang Produser Eksekutif Operet Bobo, mengharapkan, operet ini dapat memberikan alternatif hiburan yang baik bagi anak-anak dalam mengisi liburan. Apalagi, hiburan yang bisa mengajak anak-anak untuk datang ke panggung dan belajar mengapresiasi seni pertunjukan, sekarang ini sudah jarang sekali diadakan.
Dengan menonton operet ini anak-anak akan melihat, mendengar, berkhayal, dan mengapresiasikan apa yang telah mereka lihat, alami, dan rasakan. Pengalaman ini akan berdampak positif bagi perkembangan mental, kreativitas, dan imajinasi anak. Hal- hal seperti inilah yang mendasari Nestle DANCOW untuk mensponsori hiburan edukatif ini.

Pertunjukan Megah

Untuk mempersembahkan pertunjukan yang megah ini, panitia telah menyiapkan berbagai properti yang dirancang khusus.
Beberapa properti panggung yang telah disiapkan, antara lain pohon raksasa Baobab yang bisa bicara. Pohon-pohon yang meranggas yang mengingatkan kita pada masalah global warming. Lalu, mobil unik milik Profesor Kuru Kuru Pa yang diparkir di tengah hutan kaktus. Rumah Pipiyot yang berupa labu raksasa berbentuk lentera hallowen. Naga Raksasa yang bisa berkelok-kelok. Juga gua batu yang dijaga manusia-manusia ranting.
Menurut Aditya P. Putra, sang sutradara, pertunjukan ini selain mengekplorasi adegan lewat tarian dan nyanyian, juga akan menampilkan beberapa ilusi yang akan membuat penonton anak-anak tercengang. Misalnya, ilusi Konya Konya Lonya (dewasa) saat berubah menjadi Naga Raksasa, saat Konya Konya Lonya (kecil) terbang, dan saat Bobo berubah menjadi “jagoan” untuk mengalahkan Naga Raksasa.
Ditambah dengan setting panggung yang megah, serta pengaturan tata cahaya warna-warni, membuat pertunjukan yang berdurasi 80 menit itu pun akan memesona penonton.

Lagu-Lagu Pilihan

Untuk lagu-lagu dalam operet ini, Purwatjaraka, Produser Pelaksana, telah menyiapkan 12 lagu pilihan. Lagu, Sebatang Kara, Gembira Setiap Waktu, Penyihir Otero Tero, Andai Kubisa Terbang, Hadiah di Setiap Waktu, Kata-Kata, Dag Dig Dug Derrr, Terima Kasih Sahabat, Kuru Kuru Pa, Teka Teki, Jangan Tukar Hatimu, dan Pohon Baobab.
Lagu-lagu tersebut dikarang oleh Tri Utami; liriknya oleh Vanda Parengkuan, dan aransemen lagu oleh Purwatjacara.
Menurut Freddy Ginting, Ketua Pelaksana Pertunjukan, mulai sekarang anak-anak sudah dapat mendengarkan lagu-lagu tersebut. Sebab, CD Sound Track Operet Bobo Konya Konya Lonya, saat ini sudah dibonuskan pada Buku Lagu dan Aktivitas Konya Konya Lonya. Buku tersebut dapat dibeli di toko-toko buku Gramedia di seluruh Indonesia. Lagu-lagu tersebut dicantumkan di dalam buku, agar anak-anak bisa menghapalkannya terlebih dulu, sehingga pada waktu anak-anak menonton operet, mereka bisa ikut menyanyikannya.

Mereka di Balik Layar

Operet Bobo kali ini melibatkan 111 pemain, 44 di antaranya adalah pemain anak-anak. Di antara mereka terdapat bintang-bintang terkenal. Agni Pratistha, berperan sebagai Konya Konya Lonya dewasa. Mario Lawalata, sebagai Niko Niko dewasa. Subarkah sebagai Profesor Kuru Kurun Pa. Tri Utami sebagai Otero Tero dan Pipiyot. Sedangkan Cha-Cha, sebagai Sianya Wanya Senya .
Menurut Koes Sabandiyah, keterlibatan para pemain Operet Bobo ini dipilih berdasarkan talent dan track record mereka selama ini. ”Ini merupakan wujud komitmen Nestle DANCOW dan Bobo untuk menghadirkan para pemain yang benar-benar berkualitas,” jelasnya.
Sementara di balik layar, sejumlah nama besar dan profesional di bidang operet terlibat menggarap operet ini. Seperti, Adrian S. Herlambang, produser eksekutif (berpengalaman menjadi produser Operet Bobo sejak tahun 1988), Purwatjaraka, produser pelaksana (berpengalaman menjadi produser drama musikal sejak tahun 1990), Vanda Parengkuan, penulis cerita (berpengalaman menulis cerita operet sejak tahun 1988), serta sejumlah tim produksi yang sudah sangat berpengalaman di dunia hiburan anak, seperti Aditya P. Putra (sutradara), Amalia (penata kostum), Hardiman R (penata panggung), serta Rita S (penata tari).


WEBSITE

www.operet.com
www.dancow.id


Untuk pelayanan pers, dapat menghubungi Sigit Wahyu (HP 0811 849646), atau di Redaksi Bobo (Telepon 5330150, 5330170, ext 33205, 33206, Fax. 5320627, email sigitwahyu@gramedia-majalah.com


JADWAL SHOW

PLENARY HALL
JAKARTA CONVENTION CENTER

SABTU, 28 JUNI
Show I, jam 14.00 WIB
Show II, jam 17.00 WIB.

MINGGU, 29 JUNI
Show I, jam 14.00 WIB
Show II, jam 17.00 WIB.

Harga Tiket

VVIP Rp.400.000,-
VIP Rp.300.000,-
Kls. I Rp.200.000,-
Kls. II Rp.80.000,-


TIKET BOX
PROMOSI GRAMEDIA MAJALAH
(021) 5330150/70 ext. 32121, 32129
TOKO BUKU GRAMEDIA
TB Gramedia Matraman (021) 8581763
TB Gramedia Kelapa Gading (021) 4526986, 4528606
TB Gramedia Mal Bekasi (021) 884041,8848611
TB Gramedia Pondok Indah (021) 7506997, 7506998
TB Gramedia Bintaro Plaza (021) 7353442, 7353774
TB Gramedia Mal Puri Indah (021) 5822524
TB Gramedia Mal Taman Anggrek (021) 56999488, 56999490
IBU DIBYO (021) 31931178, 3100386
RAJA KARCIS
Layanan Pesan Antar (021) 8282137
www.rajakarcis.com
POJOK KARCIS
(021) 7258626

No comments: